Pada Kamis, 7 Maret 2024, Artotel Suites Mangkuluhur menjadi saksi sebuah pertemuan yang sangat bermakna dalam ranah digital healthcare di Indonesia. MDI Ventures mengundang para pelaku industri dan penggiat teknologi dari sektor kesehatan dalam sebuah event bertajuk EXPLORISE 2024 MDI Ventures Chapter I.
Acara ini bertujuan untuk mempercepat transformasi digital di Indonesia, khususnya di sektor kesehatan. Dalam sambutannya, Bapak Donald menekankan pentingnya sinergi bisnis antara startup teknologi dan perusahaan multi-sektor yang berada dalam lingkungan BUMN.
Acara ini menghadirkan sejumlah pakar industri dalam panel diskusi yang mengangkat tema "Moving Beyond, through Innovation & Collaboration within Digital Healthcare Ecosystem". Diskusi tersebut menghadirkan empat panelis terkemuka dari startup Digital Healthcare di lingkungan BUMN, di antaranya Bapak O.T Ponangsera, Chief Product Officer, Biofarma, Bapak Danang Rizki Ginanjar, CEO FitAja!, Bapak Oscar Ronald, Director SwipeRX, dan Bapak Danu Wicaksana, CEO Good Doctor. Diskusi dipandu oleh Bapak Anas Fauzi, General Manager of Synergy, MDI Ventures. Kegiatan ini juga dihadiri oleh para peserta dari lingkup BUMN yang bergerak di bidang Kesehatan. Sharing session dimulai dengan sambutan dari para narasumber termasuk Bapak Danang Rizki, CEO of FitAja!
Dalam panel diskusi, Bapak Danang Rizki menyampaikan tantangan besar yang dihadapi dalam sektor layanan kesehatan diantaranya adalah biaya layanan kesehatan yang tinggi, dan layanan kesehatan tradisional seringkali tidak efisien dan tidak nyaman. Hal ini menciptakan beban yang signifikan bagi individu, keluarga, dan bisnis.
Meskipun layanan Kesehatan berkembang dengan pesat, namun model asuransi tradisional kesulitan untuk mengimbanginya. Hal ini menjadi tantangan bagi perusahaan asuransi dalam menjangkau pelanggan baru.
Selain itu tantangan lainya adalah, meningkatnya permintaan pelanggan akan experience digital di bidang kesehatan menyebabkan kebutuhan atas aplikasi yang terpadu dan terintegrasi. Namun, sistem yang terfragmentasi dengan keahlian internal yang terbatas menciptakan ketergantungan yang besar pada vendor TI eksternal.
Atas tantangan tersebut, FitAja! secara khusus dirancang untuk memberdayakan perusahaan asuransi B2B (Business to Business), dengan menyediakan pengalaman perawatan kesehatan yang mulus bagi pasien dan peserta asuransi. FitAja! juga memberdayakan perusahaan untuk mendukung kesejahteraan karyawan melalui rencana kesehatan yang dipersonalisasi, konsultasi kesehatan virtual, dan sumber daya kesehatan mental.
Dalam acara ini juga telah dilakukan penandatanganan dokumen MoU Pemanfaatan Layanan dan Pengembangan Usaha antara FitAja! dan Good Doctor. Kerja sama ini sebagai bukti nyata kolaborasi di ekosistem kesehatan digital di lingkup BUMN. Melalui inovasi dan kolaborasi, FitAja! membentuk ekosistem kesehatan digital terpadu, memberikan jawaban atas tantangan-tantangan kompleks dalam sektor kesehatan digital Indonesia. (DC)
